Disiplin dan Gigih Berlatih, Atlet FKTI Kepri Boyong 6 Piala di Kejurnas Sabeth Mukhsin II

batampos – Atlet Federasi Karate Tradisional Indonesia (FKTI) Korca Batam mewakili FKTI Korda Kepri berhasil memboyong piala dan medali di Kejurnas Sabeth Mukhsin II yang diadakan di GOR Trisanja Slawi Tegal. Kegiatan yang dilaksanakan pada 28-29 Oktober itu diikuti 250 an atlet dari seluruh Korda yang ada di Sumatera, Jawa dan KalimantanWakil Ketua FKTI Korda Kepri, M Khoiry mengatakan, Ada 6 piala yang berhasil dibawa pulang oleh atlet asal Kepri dengan beberapa kategori. “Kepri sendiri mengirim 9 orang atlet terpilih yang sudah melalui tahap seleksi kelayakan baik fisik maupun teknik kategori pertandingan yang diikuti, seperti Kata, Kumite, Embu, dam Fukugo,” ujarnya

Adapun atlet yang berhasil membawa piala yaitu, juara 1 Kumite diraih oleh Aldeno Kenvileo Hariansya dari Dojo Satria Baloi Persero 2, siswa SD Pelita Utama, juara 1 Kata dan juara 1 Kumite diboyong oleh Khanza San Chavaly dari Dojo GarudaTanjung Sengkuang Batu Ampar, siswa SDN 003 Batuampar, Juara 2 Kumite atas nama Haykal Fahlevi Widyawan dari Dojo Satria Baloi Persero, murid SDN 009 Lubukbaja, Syauki Al Mushaddaq meraih Juara 1 Kata dan juara 1 Kumite dari Dojo Satria Baloi Persero, siswa SDN 001 Batuampar, juara 2 Kata dan Juara 1 Kumite dari Dojo Satria Baloi Persero atas nama Faiz Darmawan, siswa SMP Al-Azhar Batam, dan juara 3 Kumite dari Dojo Satria Baloi Persero atas nama Aditya Putra Rudiansyah, siswa SMKN 02 Batam.

“Totalnya ada 6 emas, 2 perak dan 1 perunggu. Alhamdulillah perolehan medali ini tak lepas dari latihan yang dilakukan secara rutin. Sehingga setiap atlet bisa berlatih secara terus-menerus guna guna menyongsong berbagai pertandingan. Atlet menjadi disiplin, punya daya juang tinggi dan bermental juara,” ujar pemegang sabuk hitam Dan IV ini.

HOiry menuturkan, bahwa atlet Kepri memiliki banyak potensi untuk dapat mengharumkan nama daerah ke kancah nasional. Dia juga berterima kasih yang tak terhingga kepada orang tua Kohai yang telah berkorban biaya, waktu dan tenaga demi suksesnya untuk mengikuti Kejurnas ini. “Kita bangga atlet kita berhasil meraih juara, semoga di ajang berikutnya bisa berhasil juga,” terangnya.

Sementara itu, Syauki Al Mushaddaq salah satu atlet yang meraih juara 1 Kata dan juara 1 Kumite mengatakan, dirinya tidak ada melakukan persiapan khusus untuk mengikuti kejuaraaan tersebut, namun murid SDN 001 Batuampar itu mengaku dirinya selalu tekun dalam berlatih. “Hanya tekun berlatih dan menjaga kondisi fisik dan kesehatan. Dan yakin bahwa saya mampu dan kuat saat bertanding dengan atlet lainnya,” ujarnya.

Sementara itu, Yuyun orangtua dari Syauki Al Mushaddaq mengungkapkan rasa syukur atas prestasi anaknya yang berhasil mengharumkan nama daerah dan dojo tempat anaknya berlatih. “Alhamdulillah, terimakasih kepada Allah dan juga Sensei yang selalu perhatian dan membimbing anak kami. Sehingga anak kami bisa berhasil meraih juara,” ujarnya. (*)

reporter: iman

Tidak ada komentar:

Posting Komentar